Aku dan seperlima abadku

 

Pertengahan Januari kemarin tepatnya,

Entah aku yang terlalu melankolis, atau terlalu perasa, tapi tambah digit umur dari belaasan ke 20 tahunan sungguh kerasa.

Seperti ada beban lain haha. Seakan semesta menegaskan bahwa aku bukan anak kecil lagi. I’m officially adult now.

Kisah hidup berjalan ya seperti ini, seperti biasa.

Siklus kegiatan, tanggung jawab di rumah, organisasi, kuliah, ngajar. Dan repeat haha

Jika ditanya perihal masa depan. Khawatir? Takut?

Agaknya si, tapi..

Itu hal sesuatu yang gak boleh dilakukan gak si, walaupun itu manusiawi

Aku ada Allah, jika aku masih mengkhawatirkan besok.

Berarti aku meragukan rencana Tuhanku dong? Ya gak?

Tuhan sudah memberi segala rencana terbaik, menurut-Nya.

Kalo masih ragu berarti aku mencederai imanku, astagfirullah.

Semoga selalu dalam lindungan Allah diriku,

Terima kasih untuk selalu kuat.

 

 

2 Mei 2021

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tiba-tiba kepikiran

Jangan terlalu membenci sesuatu, nanti....